Pemodelan Laju Respirasi Buah Kolang-kaling (Arenga pinnata) pada Penyimpanan Modified Atmospheric Packaging (MAP)

https://doi.org/10.22146/agritech.50247

Arina Fatharani(1), Nursigit Bintoro(2*), Arifin Dwi Saputro(3)

(1) Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Gadjah Mada
(2) Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Gadjah Mada, Jl. Flora No. 1, Bulaksumur, Yogyakarta 55281, Indonesia
(3) Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Gadjah Mada, Jl. Flora No. 1, Bulaksumur, Yogyakarta 55281, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Buah kolang-kaling (Arenga pinata) merupakan buah tropis yang yang penanganan pascapanen dan penyimpanannya masih menggunakan cara tradisional. Hal ini menyebabkan kesulitan dalam distribusi pemasaran. Salah satu cara yang belum banyak digunakan untuk mempertahankan umur simpan buah kolang-kaling adalah dengan penyimpanan dalam Modified Atmospheric Packaging (MAP). Penentuan suhu ruang penyimpanan dan kemasan diketahui dapat mempengaruhi kualitas produk segar yang diwakili oleh laju respirasi produk (produksi CO₂). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis laju respirasi dalam MAP dan memodelkan laju respirasi berdasarkan suhu ruang penyimpanan dan ketebalan kemasan. Kombinasi perlakuan yang digunakan adalah suhu ruang penyimpanan dan ketebalan kemasan. Suhu ruang penyimpanan yang digunakan adalah 5, 15, dan 28 °C. Kemasan yang digunakan adalah Low Density Polyethylene (LDPE) dengan ketebalan 30, 50, dan 80 μm. Nilai permeabilitas CO₂ sebesar 13205,4; 8390,1; dan 5260 cm³/m².d.0,1MPa untuk ketebalan 30, 50, dan 80 μm. Laju respirasi tertinggi didapatkan pada suhu penyimpanan 28 °C dengan ketebalan kemasan 30 μm sebesar 8,61 mL/kg.jam. Laju respirasi produksi CO₂ terendah didapatkan pada suku penyimpanan 5 °C dengan ketebalan kemasan 80 μm sebesar 1,97 mL/kg.jam. Suhu ruang penyimpanan dan kemasan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap laju respirasi buah kolang-kaling dalam MAP. Suhu ruang penyimpanan yang tinggi dan kemasan yang lebih tipis atau kemasan dengan nilai permeabilitas yang tinggi akan menghasilkan laju respirasi yang lebih tinggi. Analisis statistik mengindikasikan bahwa suhu ruang penyimpanan, karakteristik kemasan, dan interaksi kedua faktor tersebut berpengaruh secara signifikan pada laju respirasi produksi CO2 buah kolang-kaling dalam MAP (p<0,05). Persamaan Arrhenius dan persamaan regresi polinomial dapat menjelaskan pengaruh suhu ruang penyimpanan dan ketebalan kemasan terhadap pola perubahan laju respirasi dari buah Kolang-kaling dalam MAP.

Keywords


CO₂; kolang-kaling; laju respirasi; modified atmosphere storage; permeabilitas



References

Baruipur, C., Murmu, S. B., & Mishra, H. N. (2017). LWT - Food Science and Technology Engineering evaluation of thickness and type of packaging materials based on the modi fi ed atmosphere packaging requirements of guava. LWT - Food Science and Technology, 78, 273–280. https://doi.org/10.1016/j.lwt.2016.12.043

Belay, Z. A., Caleb, O. J., & Linus, U. (2016). Modelling approaches for designing and evaluating the performance of modi fi ed atmosphere packaging ( MAP ) systems for fresh produce : A review. Food Packaging and Shelf Life, 10, 1–15. https://doi.org/10.1016/j.fpsl.2016.08.001

Castellanos, D. A., Cerisuelo, J. P., Hernandez-muñoz, P., Herrera, A. O., & Gavara, R. (2016). Modelling the evolution of O 2 and CO 2 concentrations in MAP of a fresh product : Application to tomato. 168, 84–95.

Dameswari, A. H. et al. (2017). Kombinasi Teknologi Kemasan dan Bahan Tambahan Untuk Mempertahankan Mutu Kolang Kaling. Jurnal Keteknikan Pertanian, 5(Desember), 201–208. https://doi.org/10.19028/jtep.05.3.201-208

Ghosh, T., & Dash, K. K. (2018). Respiration rate model and modified atmosphere packaging of bhimkol banana. Engineering in Agriculture, Environment and Food, 11(4), 186–195. https://doi.org/10.1016/j.eaef.2018.04.004

Gunawan, R., Ramadhan, U. G. A. G., Iskandar, J., & Partasasmita, R. (2018). Local knowledge of utilization and management of sugar palm ( Arenga pinnata ) among Cipanggulaan People of Karyamukti , Cianjur ( West Java , Indonesia ). 19(1), 93–105. https://doi.org/10.13057/biodiv/d190115

Ho, C. W., Aida, W. M. W., Maskat, M. Y., & Osman, H. (2007). Food Chemistry Changes in volatile compounds of palm sap ( Arenga pinnata ) during the heating process for production of palm sugar. 102, 1156–1162. https://doi.org/10.1016/j.foodchem.2006.07.004

Kendra, K. V. (2010). LWT - Food Science and Technology Modified atmosphere packaging of fresh produce : Current status and future needs. LWT - Food Science and Technology, 43(3), 381–392. https://doi.org/10.1016/j.lwt.2009.05.018

Keshri, N., Truppel, I., Herppich, W. B., Geyer, M., Weltzien, C., & Mahajan, P. V. (2019). Development of sensor system for real-time measurement of respiration rate of fresh produce. Computers and Electronics in Agriculture, 157(January), 322–328. https://doi.org/10.1016/j.compag.2019.01.006

Kirana, M. A. (2017). Kajian Matematis Laju Respirasi dan Perubahan Sifat Fisik Buah Nangka (Artocarpus heterophyllus Lamk.) Terolah Minimal Selama Penyimpanan pada Kondisi Atmosfer Termodifikasi. Universitas Gadjah Mada.

Kirtil, E., Kilercioglu, M., Oztop, M. H., & East, M. (2016). Modified Atmosphere Packaging of Foods. In Reference Module in Food Science. https://doi.org/10.1016/B978-0-08-100596-5.03218-2

Kubík, L., & Zeman, S. (2013). Determination of oxygen permeability of polyethylene and polypropylene nonwoven fabric foils. Research in Agricultural Engineering, 59(3), 105–113.

Mahajan, P. V., & Caleb, O. J. (2017). Modeling MAP of Fruits and Vegetables. Reference Module in Food Science. https://doi.org/10.1016/b978-0-08-100596-5.21461-3

Mangaraj, S., & Goswami, T. K. (2009). Modified Atmosphere Packaging of Fruits and Vegetables for Extending Shelf-Life: A Review. Global Science Books, 651–674.

Sapuan, S. M., Sahari, J., Ishak, M. R., & Sanyang, M. L. (2019). Sugar Palm Biofibers, Biopolymers, and Biocomposites. In Taylor & Francis Group.

Sousa Gallagher, M. J., & Mahajan, P. V. (2011). The stability and shelf life of fruit and vegetables. In Food and Beverage Stability and Shelf Life. https://doi.org/10.1016/B978-1-84569-701-3.50022-0

Tusiyem, Suroso, A., Retnowaty, S. F., & Wirman, S. P. (2015). Uji fisis dan pH Manisan Air Buah Kolang-Kaling. Jurnal Photon, 5(2), 53–62. Retrieved from blob:http://ejurnal.umri.ac.id/0a80a3a2-27d2-4638-af23-86f3e69abadb



DOI: https://doi.org/10.22146/agritech.50247

Article Metrics

Abstract views : 7762 | views : 8700

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2020 Arina Fatharani, Nursigit Bintoro, Arifin Dwi Saputro

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

agriTECH has been Indexed by:


agriTECH (print ISSN 0216-0455; online ISSN 2527-3825) is published by Faculty of Agricultural Technology, Universitas Gadjah Mada in colaboration with Indonesian Association of Food Technologies.


website statisticsView My Stats