Pengembangan Infrastruktur Pendukung dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Pengelola Desa Wisata Pucung Ngangeni

Purwanta; Arin Yusianti; Muhammad Faqih; Christy Paramitha Sabharaputri Kuncoro; Renaldi Saputra

doi:10.22146/parikesit.v2i1.9554

Purwanta Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia
Arin Yusianti
Muhammad Faqih Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia
Christy Paramitha Sabharaputri Kuncoro Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia
Renaldi Saputra Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia

DOI: https://doi.org/10.22146/parikesit.v2i1.9554

Kata Kunci: Wisata, Pengembangan situs web, Pengelolaan wisata

Abstrak

Desa Pucung merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Kismantoro, Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah. Faktor posisi Desa Pucung yang berada di dataran tinggi dan pegunungan membuat wilayah ini memiliki banyak potensi pariwisata seperti adanya wisata Skyview Watu Adeg. Puncak Watu Adeg di Desa Pucung kini menjadi objek wisata baru di wilayah timur Kabupaten Wonogiri yang menyuguhkan keindahan panorama alam daerah perbatasan antara Jawa Tengah dan Jawa Timur. Dari Puncak Watu Adeg, pengunjung bisa melihat panorama alam berlatar belakang Gunung Lawu dan wilayah timur Wonogiri. Pengembangan desa wisata telah menjadi fokus penting dalam upaya memajukan sektor pariwisata lokal. Dalam era digital saat ini, teknologi informasi dan komunikasi memainkan peran sentral dalam memperluas jangkauan promosi dan meningkatkan interaksi dengan komunitas lokal. Artikel ini bertujuan untuk menyajikan studi kasus mengenai pengembangan situs web desa wisata sebagai sarana untuk menggabungkan teknologi dengan upaya pengembangan pariwisata dan pemberdayaan komunitas di Desa Pucung. Melalui analisis mendalam terhadap implementasi situs web desa wisata, disoroti langkah-langkah strategis dalam merancang, mengembangkan, dan meluncurkan platform online ini. Hasil dari penelitian ini menggambarkan dampak positif yang dihasilkan dan interaksi yang lebih baik dengan komunitas lokal juga teramati, sehingga membantu dalam memperkuat identitas dan partisipasi masyarakat dalam pengembangan desa wisata secara holistik. Kesimpulannya, pengembangan situs web desa wisata memberikan wawasan yang berharga tentang bagaimana penerapan teknologi dapat memperkuat sektor pariwisata lokal sambil mendukung keterlibatan masyarakat dan pelestarian budaya.

Referensi

Badan Pusat Statistik Kabupaten Wonogiri. (2019). Luas lahan tegal/kebun, ladang/huma, dan lahan yang sementara tidak diusahakan menurut kecamatan di Kabupaten Wonogiri (ha). BPS Kabupaten Wonogiri. https://wonogirikab.bps.go.id/statictable/2019/11/22/410/luas-lahan-tegal-kebun-ladang-huma-dan-lahan-yang-sementara-tidak-diusahakan-menurut-kecamatan-di-kabupaten-wonogiri-ha-2018.html

Freitas, C. S., Trisnadiansyah, M. R., Muttaqin, D. Z., Barkah, M. N., & Hadian, M. S. D. (2020). Identifikasi awal zona resapan berdasarkan kondisi geologi dan sifat fisik air Daerah Cipatat dan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat. Bulletin of Scientific Contribution Geology, 18(3), 165–174.

Giovani, M. (2012). Pembuatan website PT Revtech Solution dengan menggunakan HTML5 [Skripsi]. STIKOM Surabaya.

Julianto, V., Suprianto, A., Prastyaningsih, Y., & Yulianti, W. (2021). Pelatihan pembuatan dan pengelolaan website sekolah sebagai media informasi untuk operator sekolah se-Kecamatan Batu Ampar. Jurnal Widya Laksmi, 1(2), 62–67.

Kurniawan, Y. I., Chasanah, N., Nofiyati, Rakhman, A. Z. (2021). Peningkatan literasi media dan pelatihan pengelolaan website sekolah di SMP Negeri 2 Kalimanah. Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia, 1(1), 1–6. https://doi.org/10.52436/1.jpmi.3

Nasir, M., Salahuddin, Rusli, & Fauziah, A. (2019). Pelatihan pengelolaan website jurusan bagi staf pengajar dan staf administrasi. Jurnal Vokasi, 3(2), 78. https://doi.org/10.30811/vokasi.v3i2.1398

Puspaningrum, A. S., Susanto, E. R., & Neneng. (2021). Penerapan dan pelatihan e-learning pada SMA Tunas Mekar Indonesia. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (JPKM) TABIKPUN, 2(2), 91–100. https://doi.org/10.23960/jpkmt.v2i2.34

R, A. H. A. & Ummah, B. (2019). Tarbiyatuna: Jurnal Pendidikan Islam, 12(1), 59–81. https://doi.org/10.36835/tarbiyatuna.v12i1.352

Sabaruddin, R. & Jayanti, W. E. (2019). Jago ngoding pemrograman web dengan PHP untuk pemula. CV Kanaka Media.

Trimarsiah, Y. & Arafat, M. (2017). Analisis dan perancangan website sebagai sarana informasi pada Lembaga Bahasa Kewirausahaan dan Komputer AKMI Baturaja. Jurnal Ilmiah MATRIK, 19(1), 1–10.

Ucu, N. L., Paturusi, S. D. E. & Sompie, S. R. U. A. (2018). Analisa pemanfaatan e-learning untuk proses pembelajaran. Jurnal Teknik Informatika, 13(1). https://doi.org/10.35793/jti.13.1.2018.20196

Yuhefizar, Mooduto, H. A., & Hidayat, R. (2009). Cara mudah membangun website interaktif menggunakan content management system joomla (CMS), edisi revisi. Elex Media Komputindo.