Analisis Ketersediaan Obat di Puskesmas Kabupaten Maluku Tengah

https://doi.org/10.22146/farmaseutik.v1i1.54084

Un Tualeka(1*), Satibi Satibi(2), Achmad Fudholi(3)

(1) Magister Manajemen Farmasi, Program Pascasarjana, Program Studi Ilmu Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Gadjah Mada
(2) Fakultas Farmasi, Universitas Gadjah Mada
(3) Fakultas Farmasi, Universitas Gadjah Mada
(*) Corresponding Author

Abstract


Puskesmas mengupayakan pelayanan kesehatan salah satunya adalah dengan melakukan pelayanan kefarmasian. Namun berbagai masalah menyebabkan keterbatasan mutu pelayanan antara lain ketersediaan obat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk  menganalisis ketersediaan obat di Puskesmas Kabupaten Maluku Tengah. Penelitian ini bersifat deskriptif, yang dilakukan di Puskesmas Kabupaten Maluku Tengah pada bulan Desember 2019 – Januari 2020 dengan purposive sampling. Sumber informan Pengelola Obat Puskesmas dan Kepala seksi Farmasi Dinas Kesehatan kabupaten Maluku Tengah. Data yang diperoleh berupa data kualitatif (diambil secara concurrent) dan kuantitatif (diambil secara retrospektif 2018). Analisis data berupa menghitung nilai Indikator ketersediaan obat dengan rumus kemudian dibandingkan dengan nilai standard dan disajikan dalam bentuk tabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata persentase tingkat ketersediaan obat  puskesmas di Kabupaten Maluku Tengah  adalah obat kosong 0% (standar 0%), obat kurang 0% (standar 0%), obat berlebih 55% (standar 0%) dan obat aman 45% (standar 100%). Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ketersediaan obat puskesmas Kabupaten Maluku Tengah belum efisien karena dari hasil perhitungan indikator ketersediaan obat hasilnya masih jauh dari standar.


Keywords


Pengelola Obat; Ketersediaan Obat; Puskesmas; Kabupaten Maluku Tengah

Full Text:

PDF


References

Bruno, O., Nyanchoka, O.A., Ondieki, M.C., dan Nyabayo, M.J., 2015. Availability of Essential Medicines and Supplies during the Dual Pull-Push System of Drugs Acquisition in Kaliro District, Uganda. Journal of Pharmaceutical Care & Health Systems, S2: 006. Carolien, I., Fudholi, A., dan Endarti, D., 2017. Evaluation Medicine Availability Before and After NHI Implementation at Health Centers in Keerom District, Papua Province. Jurnal Manajemen dan Praktik Farmasi, 7 (1): 30–38. Daulay, E.H., 2017. 'Analisis Kinerja Apoteker Dan Faktor Yang Mempengaruhi Pada Era Jaminan Kesehatan Nasional Di Puskesmas Kabupaten Brebes Provinsi Jawa Tengah', Thesis. Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Depkes RI, 2002. Pedoman Supervisi Dan Evaluasi Ketersediaan Obat Publik Dan Perbekalan Kesehatan, second. ed. Direktorat Yanfar dan Alkes Departemen Kesehatan RI, Jakarta. Febreani, S.H. dan Chalidyanto, D., 2016. Pengelolaan Sediaan Obat Pada Logistik Farmasi Rumah Sakit Umum Tipe B di Jawa Timur. Jurnal Administrasi Kesehatan Indonesia, 4: 136. Hendri, D., Satibi, S., dan Endarti, D., 2018. Evaluation of Pharmaceutical Service and Management of Drug, Disposable Medical Supply, and Medical Equipment for Poned of Brebes Regency. Jurnal Manajemen dan Praktik Farmasi, 8 (1): 1–9. Indriawan, I., Wahyudi, W.T., dan Rahayuningsih, A., 2014. Analisis Pengelolaan Obat di Puskesmas Gaya Baru V Kecamatan Bandar Surabaya Kabupaten Lampung Tengah. Jurnal Kesehatan Holistik, 1 8: 6. Kardela, W., Andrajati, R., dan Supardi, S., 2014. Perbandingan Penggunaan Obat Rasional Berdasarkan Indikator WHO di Puskesmas Kecamatan antara Kota Depok dan Jakarta Selatan. Jurnal Kefarmasian Indonesia, 4 (2): 91–102. Kemenkes RI, 2016. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 74 Tahun 2016 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian Di Puskesmas. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta. Kemenkes RI, 2017. Petunjuk Teknis Tata Laksana Indikator Dit Tata Kelola Oblik Dan Perbekkes. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta. Marathe, S.R., Sardeshpande, N., dan Yakkundi, D., 2015. What Causes Medicine Shortages in Primary Health Centres?: A Case Study of Availability and Supply System of Medicines in Select PHCs from Maharashtra. Journal of Health Management, 17: 86–97. Nyanwura, E.M. dan Esena, R.K., 2013. Essential Medicines Availability And Affordability: A Case Study Of The Top Ten Registered Diseases In Builsa District Of Ghana. International Journal Of Scientific And Technology Research, 2: 12. Panut, I., 2018. 'Evaluasi Pengelolaan Obat Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya Di Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika, Papua', Thesis. Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Rismalawati, Lestari, H., dan Ahmad, L.O.A.I., 2015. Studi Manajemen Pengelolaan Obat Di Puskesmas Lawa Kabupaten Muna Barat Tahun 2015 9. Robiyanto, Nurmainah, dan Aspian, K., 2019. Keberadaan Tenaga Apoteker dan Evaluasi Pelaksanaan Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas Wilayah Kota Pontianak. Jurnal Sains Farmasi dan Klinis, 06: 8. Satibi, 2014. Manajemen Obat Di Rumah Sakit. Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Satibi, Daulay, H., Oviani, G.A., Erlianti, K., Fudholi, A., dan Puspandari, D.A., 2018a. Analisis Kinerja Apoteker dan Faktor Yang Mempengaruhi Pada Era Jaminan Kesehatan Nasional di Puskesmas. Jurnal Manajemen Dan Pelayanan Farmasi, 8: 7. Satibi, Fudholi, A., dan Rokhman, M.R., 2018b. Perbaikan Mutu Pelayanan Kefarmasian Di Puskesmas Untuk Meningkatkan Ketersediaan Obat Dan Patien Safety Di Era Jaminan Kesehatan Nasional, Laporan Penelitian. ed. Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Suryagama, D., Satibi, dan Sumarni, 2019. Analisis Perencanaan dan Ketersediaan Obat di Kabupaten dan Kota Provinsi Jawa Timur. Jurnal Manajemen Dan Pelayanan Farmasi, 9: 9. Titani, M., 2015. 'Ketersediaan Obat Dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhinya Di Rumah Sakit Swasta Pada Era Jaminan Kesehatan Nasional Di Kota Yogyakarta', Thesis. Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.



DOI: https://doi.org/10.22146/farmaseutik.v1i1.54084

Article Metrics

Abstract views : 5456 | views : 8391

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Majalah Farmaseutik Indexed by:

   
 
Creative Commons Licence
 
 
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.