REEVALUASI KELUARAN DAYA DAN OPTIMALISASI PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA HIBRID DI KAWASAN PANTAI BARU PANDANSIMO
mukhamad khumaidi usman(1*), Samsul Kamal(2), Ahmad Agus Setiawan(3)
(1) MTS UGM
(2) UGM
(3) UGM
(*) Corresponding Author
Abstract
pemerintah kabupaten bantul dan kemenristek membuat pembangkit listrik tenaga angin 60 kW dan pembangkit listrik tenaga matahari 27 kW di kawasan pantai Baru Pandansimo, pemanfaatan pembangkit listrik tersebut digunakan diantaranya untuk penrangan jalan, pembuatan es, dan warung kuliner.
penelitian ini bertujuan untuk merancang model sistem pembangkit listrik tenaga hibrid dengan menggunakan software Homer dan Tora, menganalisa hasil simulasi dengan membandingkan prosentase kontribusi pembangkit listrik tenaga angin dan pembangkit listrik tenaga matahari, dan menganalisa keekonomian dari embangkit listrik tenaga hibrid.
model pembangkit listrik yang optimal untuk software Homer adalah kapasitas 2,5 kW dengan jumlah 24 unit untuk turbin angin dan 27 kW untuk solar sel, sedangkan untuk software Tora didapatkan model yang optimal dengan kapasitas masing-masing 1 kW, 2.5 kW dan 10 kW untuk turbin angin dan solar sel masing-masing berkapasitas 100 WP, 180 WP dan 220 WP. Hasil prosentase energi listrik yang dihasilkan dari simulasi Homer didapatkan PLTS sebesar 33 % dan PLTB sebesar 67 % dengan total energi yang dihasilkan sebesar 117.681 kW/tahun, sedangkan dari hasil simulasi Tora didapatkan prosentase PLTS sebesar 49 % dan PLTB sebesar 51 % dengan total energi yang dihasilkan sebesar 109.360 kW/tahun. Dari hasil perhitungan keekonomian proyek PLTH untuk harga jual di Pantai Baru Pandansimo yang ideal sebesar U$ 45 Sen/kWh, sedangkan harga jual di Pantai Baru Pandansimo sekarang sebesar U$ 3 Sen/kWh dengan nilai BCR sebesar 0.04 dengan demikian maka proyek PLTH dikatakan tidak layak dibangun.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Fauzi, Syukri, M,. Hamdani, 2012, “Pengukuran Performansi Turbin Angin Hummer 10 KW Pada Pembangkit Listrik Hibrid Bayu-Diesel Di Pidie Jaya”, Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Syiah Kuala, Aceh.
Gilman, P., Lambert, T.,(2006), HOMER The Micropower Optimization ModelSoftware Started Guide, National Renewable Energi Laboratory of United States Government.
Herlina, 2009, “Analisa Dampak Lingkungan Dan Biaya Pembangkit Listrik, Pembangkit Listrik Tenaga Hibrid Di Pulau Sebesi Lampung Selatan”, Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Indonesia, Depok.
Kunaifi, 2010, “Program Homer Untuk Studi Kelayakan Pembangkit Listrik Hibrid Di Propinsi Riau”, Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Islam Negri Sultan Syarif Kasim Riau, ISSN: 1979-2328.
Lambert, T., P. Gilman, dan P. Lilienthal., 2006, Micropower System Modeling With HOMER, dalam Integration Of Alternative Sources Of Energi, Ed Felix A. Farret dan M. Godoy Simoes, John Wiley & Sons.
Nasa, 2013, “ Surface Metorology And Solar Energi” http.eosweb.larc.nasa.gov.
Soetedjo.A., Lomi A., Nakhoda Y.i., 2010, “Pemodelan Sistem Pembangkit Listrik Hibrid Angin Dan Surya”, Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknologi Industri, Institu Teknologi Malang, Malang
DOI: https://doi.org/10.22146/ajse.v2i2.3783
Article Metrics
Abstract views : 1640 | views : 3001Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c)
Universitas Gadjah Mada