Startegi Penerjemahan Tindak Mengancam Muka Negatif pada Sulih Teks Serial TV “13 Reasons Why”
Abstract
Penelitian itu bertujuan untuk mengupas strategi penerjemahan kata, frasa dan kalimat yang terdapat pada tindak mengancam muka negatif pada sulih teks salah satu serial TV Netflix yang berjudul 13 Reasons Why. Teori utama yang digunakan yaitu strategi penerjemahan dari Baker (1992). Data didapatkan dari ujaran tindak mengancam muka yang dilakukan oleh orang sekitar terhadap tokoh utama serial TV tersebut. Metode analisis dilakukan secara deskriptif komparatif. Hasil dari penelitian yang ditemukan yaitu strategi (1) menggunakan pelesapan atau penghilangan, (2) menggunakan kata yang lebih umum, (3) menggunakan kata yang lebih netral, (4) menggunakan substitusi budaya, dan (5) menggunakan parafrase dengan kata yang berkaitan.
Copyright (c) 2019 Deskripsi Bahasa
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Deskripsi Bahasa publishes its articles under the terms of the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0. International License. This means anyone can copy, transform, or redistribute articles for any lawful purpose in any medium, provided they give appropriate credit to the original author(s) and Deskripsi Bahasa, link to the license, indicate if changes were made, and redistribute any derivative work under the same license. Once articles are accepted and published on this journal website, the author(s) agree to transmit the copyright to Deskripsi Bahasa.
Authors are permitted to distribute online (institutional repository or webpage) by linking complete references to Deskripsi Bahasa and including the same license to realise a more comprehensive exchange of thoughts and quotations from published articles. (Public Access Impact)