Pola Penggunaan Obat pada Pasien Sirosis Hati di Instalasi Rawat Inap Bangsal Penyakit Dalam Rumah Sakit Dr. Sardjito Yogyakarta
Septina Virgonita(1*), Abdul Karim Zulkarnain(2)
(1) Fakultas Farmasi, Universitas Gadjah Mada
(2) Fakultas Farmasi, Universitas Gadjah Mada
(*) Corresponding Author
Abstract
Sirosis hati merupakan penyakit yang sulit dikendalikan karena biasanya penderita sirosis hati mengalami malnutrisi akibat nutrisi yang tidak adekuat, dimana kemampuan pasien untuk menerima makanan berkurang serta pembatasan-pembatasan lain yang diberikan kepadanya, sehingga mempercepat memburuknya kondisi pasien sehingga timbul bermacam-macam komplikasi. Penelitian tentang Pola Penggunaan Obat pada Pasien Sirosis Hati telah dilakukan di Instalasi Rawat Inap Bangsal Penyakit Dalam Rumah Sakit Dr. Sardjito Yogyakarta Tahun 2004. Penelitian ini dikerjakan mengikuti rancangan diskriptif non analitik dengan pengumpulan data secara retrospektif. Bahan penelitian yang digunakan adalah catatan medik. Data yang diperoleh adalah jenis kelamin, umur, dan diagnosa. Dari penelusuran data diperoleh 248 kasus dengan diagnosis sirosis hati. Jumlah kasus yang diperoleh setelah dilakukan sampling adalah 69. Jumlah inilah yang kemudian didata untuk dilihat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan obat pada pasien sirosis hati di RS Dr. Sardjito selama tahun 2004 sebagai berikut, persentase hepatoprotektif sebesar 37,5 %, persentase suplemen sebesar 62,5 %, dan persentase diet hati sebesar 100 %
Keywords
Obat; Sirosis; RS Dr. Sardjito
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.22146/farmaseutik.v8i3.24078
Article Metrics
Abstract views : 6701 | views : 35808Refbacks
- There are currently no refbacks.