Lembaga Pemerintahan Tingkat Pusat Pada Masa Gunapriyadharmapatni-Dharmodayana Warmadewa
I Gde Semadi Astra(1*)
(1) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Berdasarkan prasasti-prasasti yang dikeluarkan oleh “istri suami” Gunapriyadharmapatni dan Dharmodayana Warmadewa dapat diketahui bahwa mereka memerintah tahun 911 – 923 Saka. Kendati demikian, perlu dikemukakan bahwa dalam prasasti Batur, Pura Abang A yang berangka tahun 933 Saka terbaca lagi nama Dharmodayana Warmadewa (selanjutnya akan disebut Udayana saja), tetapi tanpa nama permaisurinya (Goris, 1954a: 80 – 88). Rupa- rupanya sang permaisuri telah mangkat sebelum tahun 933 Saka.
Tulisan ini bertujuan mengungkap nama, susunan keanggotaan, dan fungsi lembaga pemerintahan tingkat pusat tahun 911 – 933 Saka. Berkenaan dengan penampakan unsur-unsur budaya “asli” Nusantara yang tersaji dalam beberapa bagian uraian, terutama untuk nama lembaga dan sejumlah jabatan, diharapkan dapat diberikan pemahaman yang baik, dan sekaligus diambil hikmahnya, mengenai eksistensi nenek moyang bangsa Indonesia dalam mereaksi atau meresepsi unsur-unsur budaya luar pada waktu itu.
Tulisan ini bertujuan mengungkap nama, susunan keanggotaan, dan fungsi lembaga pemerintahan tingkat pusat tahun 911 – 933 Saka. Berkenaan dengan penampakan unsur-unsur budaya “asli” Nusantara yang tersaji dalam beberapa bagian uraian, terutama untuk nama lembaga dan sejumlah jabatan, diharapkan dapat diberikan pemahaman yang baik, dan sekaligus diambil hikmahnya, mengenai eksistensi nenek moyang bangsa Indonesia dalam mereaksi atau meresepsi unsur-unsur budaya luar pada waktu itu.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.22146/jh.751
Article Metrics
Abstract views : 1186 | views : 906Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2012 I Gde Semadi Astra
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.