PERBANDINGAN KUALITAS HIDUP PASIEN DISPEPSIA YANG MENGGUNAKAN LANSOPRAZOL DENGAN INJEKSI RANITIDIN
Okky Puspitasari Sugiyarto(1*), Probosuseno Probosuseno(2), Ika Puspitasari(3)
(1) 
(2) 
(3) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Dispepsia mempengaruhi kualitas hidup pasien yang menderitanya. Tujuan penelitian untuk mengetahui perbedaan kualitas hidup penderita dispepsia yang mendapatkan terapi lansoprazol (2 kali sehari 30mg) atau injeksi ranitidin (2 kali sehari 25mg/ml) diukur dengan menggunakan kuesioner kualitas hidup Nepean Dispepsia Indeks Indonesia (NDII). NDII terdiri dari 5 domain yaitu Tensi, aktivitas sehari-hari, makan/minum, pengetahuan dan kerja/studi. Metode penelitian adalah cross sectional dengan melakukan consecutive sampling selama periode April sampai Juni 2014. Data kualitas hidup dikumpulkan dari hasil pengisian kuesioner NDII saat pasien dirawat di rumah sakit. Analisa data dengan sistem pemberian skor, Chi-square, dan independent t- test. Subjek penelitian
30 pasien dengan masing-masing kelompok 15 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan kualitas hidup
antara pasien yang menggunakan injeksi ranitidin dengan lansoprazol pada keempat domain yaitu tensi, aktivitsa sehari-hari, makan/
minum, pengetahuan, dan kerja/studi.
Kata kunci: dyspepsia, lansoprazole, ranitidine injection, Nepean Dyspepsia Index
Full Text:
UntitledReferences
Armstrong, D., Veldhuyzen van Zanten, S. J. O., Barkun, A. N., Chiba, N.,Thomson, A. B. R., et al., 2005, ‘HeartburnDominant, Uninvestigated Dyspepsia: A Comparison of ‘PPI-Start’ and ‘H2-RAStart’ Management Strategies in Primary Care – the CADET-HR Study, Alimentary Pharmacology and Therapeutics, 21(10): 1189– 1202.
Arinton, I. G., Samudro, P., Sutrisna, E. Wibawa I.D.N., 2006, Randimized Clinical Trial of Omeprazole and Ranitidine Using indonesian Translated Nepean Dyspepsia
Index, Journal of Internal Medicine, 7(3) : 170177.
Lacy, F., Armstrong, L.L., Ingrim, N. B., Lance L. L., 2011, Drug Information Handbook’, Edisi ke-20, American Pharmaceutical Association, USA.
Mahadeva, S., Goh, K., 2006, Epidemiology of Functional Dyspepsia: A Global Perspective, World Journal of Gastroenterology, 12(17): 2661-2666.
Randolph, V., Fugit., dan Berardi, B.R., 2009, Upper Gastrointestinal Disorders, in KodaKimble, M.A., Young, L.Y., Alldredge, B.K., Corelli, R.L., Guglielmo, B.J., Kradjan, W.A. et al., AppliedTherapeutics: The Clinical Use Of Drugs, 9th Ed., Lippincott Williams & Wilkins, Philadelphia.
Sakaguchi, M., Takao, M., Ohyama, Y., Oka, H., Yamashita, H., Fukuchi, T., et al., 2012, Comparison of PPIs and H2Receptor Antagonists Plus Prokinetics for Dysmotility-Like Dyspepsia, World Journal of Gastroenterology, 18(13): 1517-1524.
Sakurai, K., Nagahara, A., Inoue, A., Akiyama, J., Mabe, K., Suzuki, J., et al., 2012, ‘Efficacy of omeprazole, famotidine, mosapride andteprenone in patients with upper gastrointestinalsymptoms: an omeprazolecontrolled randomizedstudy (J-FOCUS)’, BMC Gastroenterology 2012, 12:42.
Susanti, A., Briawan, D., Uripi, V., 2011, Faktor Risiko Dispepsia pada MahasiswaInstitut Pertanian Bogor (IPB), Jurnal Kedokteran Indonesia, 2(1): 80-91.
Suzuki, K., Kusunoki, H., Kamiya, T., Futagami, S., Yamaguchi, Y., Nishizawa, T., et al., 2013, Effect of Lansoprazole on the Epigastric Symptoms of Functional Dyspepsia (ELF study): A multicentre, Prospective, Randomized, Double-Blind, Placebo-Controlled Clinical Trial, United European Gastroenterology Journal, 0(0): 1-8.
Wong, C., 2010, Symptoms of Upper Gastrointestinal Diseases in Nightingale, J.M., Law, R.L., Maskell, G., Gastrointestinal Tract Imaging, Churchill Livingstone, London.
DOI: https://doi.org/10.22146/jmpf.285
Article Metrics
Abstract views : 3154 | views : 17051Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2014 JURNAL MANAJEMEN DAN PELAYANAN FARMASI (Journal of Management and Pharmacy Practice)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.