Studi Keragaman Genetik Dua Puluh Galur Inbred Jagung Manis Generasi S7

https://doi.org/10.22146/ipas.7919

Purwito Djoko Yuwono(1), Rudi Hari Murti(2*), Panjisakti Basunanda(3)

(1) Universitas Gadjah Mada
(2) Universitas Gadjah Mada
(3) Universitas Gadjah Mada
(*) Corresponding Author

Abstract


Penelitian ini mengevaluasi keragaman genetik dua puluh galur inbred jagung manis populasi S7.  Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi keragaman genetik dua puluh galur inbred, heritabilitas dalam arti luas, korelasi genetik dan analisis lintasan, dan jarak genetik antar galur inbred jagung manis. Percobaan lapangan menggunakan rancangan acak kelompok lengkap dengan perlakuan dua puluh galur inbred dan tiga ulangan. Analisis data menggunakan ANOVA, korelasi genetik, dan analisis klaster. Koefisien keragaman genetik yang diperoleh mengindikasikan adanya keragaman genetik antar galur yang diuji. Heritabilitas menunjukkan nilai yang tinggi pada semua variabel kecuali jumlah baris biji. Karakter panjang tongkol dan diameter tongkol memiliki korelasi dan pengaruh langsung yang tinggi terhadap bobot tongkol. Analisis klaster menghasilkan tiga kelompok pada nilai koefisien similarity 70%. Kelompok yang memiliki koefisien similarity paling rendah memiliki jarak genetik terjauh dan dianjurkan sebagai tetua untuk pembuatan hibrida dengan heterosis tinggi.


Keywords


galur inbred; jagung manis; korelasi; keragaman genetik

Full Text:

PDF



DOI: https://doi.org/10.22146/ipas.7919

Article Metrics

Abstract views : 2531 | views : 6300

Refbacks

  • There are currently no refbacks.