Pengaruh Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) Terhadap Afiliasi Diri pada Mahasiswa

Gracia Fide Ananda Putri, Ainurizan Ridho Rahmatulloh
(Submitted 1 February 2024)
(Published 27 September 2024)

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) terhadap afiliasi diri pada mahasiswa. Partisipan 7 orang dengan afiliasi diri rendah-sedang (N=7). Metode yang digunakan kuasi eksperimen dengan desain between subjects with control group. Pengambilan data penelitian menggunakan skala afiliasi diri. Teknik analisis data menggunakan uji Wilcoxon Signed Rank Test, Mann Whitney, Visual Inspection pada tes pengetahuan. Hasil analisis Wilcoxon Signed Rank Test menunjukkan nilai Z sebesar -.943 dengan p = 0.345 (p>0.050). Hasil analisis menunjukkan tidak ada perbedaan signifikan afiliasi diri antara kelompok eksperimen berdasarkan hasil skala afiliasi diri. Namun, hasil visual inspection pada skala tes prestasi menunjukkan kelompok eksperimen mengalami peningkatan skor pemahaman tentang afiliasi diri Penelitian ini menunjukan bahwa peningkatan pengetahuan pada intervensi tidak selalu berjalan beriringan dengan peningkatan variabel psikologis yang menjadi target intervensi seperti afiliasi diri.

Keywords


Self-Affiliation; Rational Emotive Behaviour Therapy; Student

Full Text: PDF

DOI: 10.22146/gamajpp.93777

References


Ahadzadeh, A.S., Sharif, S.P., Wei, K.K., & Emami, H. (2014). Narcissism, Self-esteem, Communication Apprehension, and Need for Affiliation: Difference between Social Networking Site Users and Non-users. Taylor's Business Review (TBR), 4, 1-12.

Aida, W.,Rohmah, R. A.,& Prayogi, R. (2020). Pengaruhlingkungankeluarga terhadapketerampilansosial mahasiswa. HIRARKI:JurnalIlmiah Manajemen Dan Bisnis, 2(1), 76-84.

Carter,K.,&Seifert,C.M.(2017).PsikologiUmum.Jakarta:ECG.

Chen, J. V., Widjaja, A. E., & Yen, D. C. (2015). Need for affiliation, need for popularity, Self-Esteem, and the moderating effect of big five personality traits affecting individuals’ Self-Disclosure on Facebook. International Journal of Human-Computer Interaction, 31(11), 815–831. https://doi.org/10.1080/10447318.2015.1067479

Corey, Gerald. (2013) .Teori dan Praktek Konseling & Psikoterapi. Terjemah E. Koswara. Bandung. Refika Aditama.

Creswell, J. W., & Creswell, J. D. (2018). Research design (5th ed.). SAGE Publications.

David, D.O., Cotet, C., Matu, S., Mogoașe, C., & Stefan, S. (2017). 50 years of rational‐emotive and cognitive‐behavioral therapy: A systematic review and meta‐analysis. Journal of Clinical Psychology, 74, 304 - 318.

Eftika, N. (2018). Efektivitas Pendekatan Rational Emotif Behaviour Therapy Teknik Role Playying Untuk Meningkatkan Kepercayaan Diri Peserta Didik Korban Bullying Di Smp Negeri 19 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2017/2018 (Doctoral dissertation, UIN Raden Intan Lampung).

Gozali, M., & Goalbertus, G. (2023). Perbedaan Tingkat Stres Mahasiswa Berdasarkan Angkatan Dan Gender Terhadap Pembelajaran Daring. Prepotif: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 7(1), 461-471.

Hasanah, E. U. (2023). Hubungan Intelligence Quotient Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Dan Hasil Belajar Biologi Pada Materi Keanekaragaman Hayati Kelas X Mipa Di Sma Negeri 3 Tasikmalaya (Doctoral dissertation, Universitas Siliwangi).

Hommerich, C., & Tiefenbach, T. (2018). Analyzing the relationship between social capital and subjective well-being: The mediating role of social affiliation. Journal of Happiness Studies, 19(4), 1091-1114.

Hosseingholizadeh, N., Sadeghi, R., Ardebili, H. E., Foroushani, A. R., & Taghdisi, M. H. (2019). The Correlation of Self-efficacy and Social Support with Social Participation: A Cross Sectional Study among the Elderly. Journal of medicine and life, 12(3), 239–246. https://doi.org/10.25122/jml-2019-0010

Hurlock, E, B. (2017). Psikologi Perkembangan Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan (edisi ke – 5). Jakarta: Erlangga.

Hyun, S., & Ku, X. (2020). How does power affect happiness and mental illness? The mediating role of proactive coping. Cogent Psychology, 7.

Jayanti, N. K. D., Dantes, N., & Dharsana, I. K. (2019). Konseling Bevahioral dengan Teknik Role Playing Melalui Lesson Study untuk Meningkatkan Self Afiliasi. Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha, 10(1), 41-49.

MacDonald, C., & Wood, J.K. (2018). The Moderating Effect of Need for Affiliation on Conformity in Response to Group Reactions. New Zealand Journal of Psychology, 47, 28.

Maharani, F. (2021). Hubungan kebutuhan afiliasi dengan perilaku prososial pada remaja. Jurnal Psikologi Malahayati. Vol.3, No.1.DOI: 10.33024/jpm.v3i1.3834

McClelland, D.C. (1987). Human motivation. New York: University of Cambridge.

Meinarno,E.A.,&Sarwono,S.W.(2018). PsikologiSosial.Jakarta:Penerbit Salemba Humanika.

Migliorini, C., Barrington, N., O'Hanlon, B., O'Loughlin, G., & Harvey, C. (2023). The Help-Seeking Experiences of Family and Friends Who Support Young People With Mental Health Issues: A Qualitative Study. Qualitative health research, 33(3), 191–203. https://doi.org/10.1177/10497323221147130

Mulya, A., Indrawati, H., Sri, & Soedarto, E. (2016). Hubungan Antara Motivasi

Berprestasi Dengan Stres Akademik Pada Mahasiswa Tingkat Pertama Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro Semarang. Jurnal EMPATI, 5(2), 296302. https://doi.org/10.14710/EMPATI.2016.15224.

Narastri, I., Utami. (2018).Pelatihan Rational Emotive Behavior Therapy Untukmeningkatkan Harga Diri Mahasiswa. Insight Jurnal Ilmiah Psikologi. Vol. 20(2):88. DOI:10.26486/psikologi.v20i2.751

Natih, N. K., Dharsana, I. K., & Suranata, K. (2014). Penerapan Konseling Rasional Emotif Dengan Teknikrole Playing Untuk Meningkatkan Keterbukaan Diri (Self-Disclosure) Siswa Kelas X. Mia 3 Sma Negeri 2 Singaraja. Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha, 2(1).

Palmer, S. (2011). Introduction to Counseling and Psychotherapy (Konseling dan Psikoterapi), terj. Haris H. Setiadjid. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Paturrochmah, H. (2020). Rasional Emotif Behavior Therapy (REBT) Islam dalam Menumbuhkan Sikap Mental Positif. Konseling Edukasi: Journal of Guidance and Counseling, 4(2), 200-217.

Pradesi, S. (2019). The Effectiveness Of The Transactional Analysis With Role Playing Technique In Setting Lesson Study To Improve Self-Affiliation Of Student Grade One In SMA Laboratorium Undiksha Singaraja. Bisma The Journal of Counseling, 3(1), 37.

Pratiwi, A.S., & Wibowo, M. E. (2021). Improving Resident Self Efficacy Abstinence Through Group Counseling Rational Emotive Behavior Approach Role Playing Techniques. Biblio Couns: Jurnal Kajian Konseling dan Pendidikan, 4(2), 100-107.

Pribadi, A. S., Pratiwi, M. M. S., & Brotowidagdo, R. (2022). Motif Afiliasi Pengguna Aktif Facebook. Proyeksi: Jurnal Paikologi, 6(2), 50-57.

Prima, N. R., & Indrawati, E. S. (2018). Hubungan Antara Kecerdasan Spiritual Dengan Penyesuaian Diri Pada Mahasiswa Tahun Pertama Di Fakultas Sains Dan Matematika Undip. Empati, 7(3), 259–264.

Qolbi I. & Effy W., M. (2023). The Need for Affiliation and Assertive Behavior in Students Joining Student Organizations. Indonesian Journal of Innovations Studies. Vol. 21. 5-11. DOI: 10.21070/ijins.v21i.789

Rodríguez-Riesco, L., Vivas, S., Mateos Herrera, A., Pérez-Calvo, C., & Ruiz-Duet, A. (2022). Behavior therapy: roots, evolution and reflection on the relevance of behaviorism in the clinical context. Papeles del Psicólogo - Psychologist Papers.

Santrock, John W. (2011). Life-Span Development, Ninth Edition. New York: McGraw-Hill.

Saksono, Herie dkk. (2023). Teori Belajar Dalam Pembelajaran. Batam: Yayasan Cendikia Mulia Mandiri.

Santrock, John. 2014. Psikologi Pendidikan. Jakarta:Salemba Humanika.

Satyana, A. (2020). Kebutuhan afiliasi dan perilaku seksual pada mahasiswa. Cognicia, Vol. 08. No.01, 157-168. https://doi.org/10.22219/cognicia.v8i1.10449

Sima K., Flurina B., Mallika G. (2023).Affiliation Motivation and Self-Esteem Among The Secondary Level Students.Journal of Korean Academy of Psychiatric and Mental Health Nursing, 5(4), 972-982.

Teaningsih, N. K. H., Suranata, K., & Suarni, N. K. (2019). Efektivitas Konseling Behavioral dengan Teknik Shaping untuk Meningkatkan Self Afiliasi. Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha, 10(2), 92-97.

Tseng, C., Jingling, L., & Cheng, M. (2022). Social affiliation is sufficient to provoke the partner-advantage. Scientific Reports, 12.

Walsh, G., & Zadurian, N. (2022). Exploring the links between parental attachment style, child temperament and Parent-Child relationship quality during adolescence. Journal of Child and Family Studies, 32(9), 2721–2736. https://doi.org/10.1007/s10826-022-02447-2

Wascher, C. a. F., Kulahci, I. G., Langley, E. J. G., & Shaw, R. C. (2018). How does cognition shape social relationships? Philosophical Transactions of the Royal Society B Biological Sciences, 373(1756), 20170293. https://doi.org/10.1098/rstb.2017.0293

Widyanti, A., Dharsana, I. K., & Suarni, N. K. (2019). Efektivitas Konseling Kognitif Sosial Teknik Bermain Peran untuk Meningkatkan Self Afiliasi. Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha, 10(2), 73-81

Yao, C., Yu, S., & Jantharajit, N. (2023). An experimental study of a role-playing intervention on Self-Concept and career maturity in children’s career initiation. Journal of Education and Educational Research, 4(2), 84–92. https://doi.org/10.54097/jeer.v4i2.10774

Zainuddin, M. (2020). Pengaruh kebutuhan afiliasi terhadap managemen stress mahasiswa tingkat akhir di Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang).

Zayas, V., & Sakman, E. (2020). Human Attachment and Affiliation. Oxford University Press.

Zahra, S.F., & Kustanti, E.,R.(2023). Hubungan antara kebutuhan afiliasi dengan pengungkapan diri melalui media sosial pada Mahasiswa angkatan 2019 fakultas psikologi universitas diponegoro. Jurnal Empati. Vol. 12. No.2. 112-120.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Gadjah Mada Journal of Professional Psychology (GamaJPP)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.