PENGUKURAN LAJU PENGENDAPAN DALAM PENENTUAN TOLERANSI PENAMBANGAN PASIR DAN BATU (sirtu) (Studi Kasus di DAS Lukulo Hulu Jawa Tengah)

https://doi.org/10.22146/mgi.15458

Saifudin Saifudin(1*), Puguh Dwi Raharjo(2)

(1) 
(2) 
(*) Corresponding Author

Abstract


DAS adalah wilayah kesatuan ekosistem dibatasi oleh topografi dan berfungsi sebagai compiler, dealer air bersama dengan unsur sedimen di sistem sungai. Daerah Aliran Sungai Luk Ulo luas 676 km2, Curah hujan di DAS hulu memiliki jangkauan dari 2.500 mm / tahun sampai 3250 mm / tahun, dan saham hilir DAS curah hujan kurang lebih 2.600 mm /tahun. Pada musim hujan debit dari Sungai Luk Ulo memuncak tajam dan ketika sangatkecil musim kemarau. Erosi, sedimentasi, banjir, ketersediaan air sangat berhubungandengan faktor fisik dan sosial-budaya. Luk Ulo DAS terletak di jawa tengah di mana
mengalami degradasi lingkungan, sedimentasi sungai Luk Ulo dimanfaatkan dan menghasilkan ketidakseimbangan DAS. Indikasi kerusakan DAS Likely ditonton dari tingkat ketinggian sedimentasi dan erosi. Tujuan penelitian ini untuk menentukan pertambangan pasir, sehingga keseimbangan ketersediaan pasir dan maksimalpertambangan pasir (sirtu) dapat mengamati. Metode yang digunakan dalam penelitian iniadalah survei dan pengukuran sedimen, yaitu dengan asupan sampel airmempertimbangkan beban ditangguhkan dan juga pengukuran debit sungai setiap sub DAS. Parameter pengukuran sedimentasi adalah konsentrasi sedimen tersuspensi Cs (mg /l), debit Q (m3 / detik) dan keluarnya Qs sedimen tersuspensi (gr / detik). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei dan pengukuran sedimentasi, yaitu dengan asupan sampel air mempertimbangkan beban ditangguhkan dan juga pengukuran debit sungai setiap sub DAS. Parameter pengukuran sedimentasi adalah konsentrasi sedimen tersuspensi Cs (mg / l), debit Q (m3 / detik) dan keluarnya Qs sedimen tersuspensi (gr /detik). Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa beban sedimen harian di Luk Ulo hulu wathersed di hujan Oktober-November sebesar 1.438,36 ton / hari, sedangkan beban sedimen dalam satu tahun sebesar 194,43 ton / Hektar / tahun.


Keywords


Daerah Aliran Sungai, Lukulo, Sungai, Sedimentasi, Discharge, Pertambangan, Sands

Full Text:

PDF


References

Arsyad Sitanala, 1989. Konservasi tanah dan Air, Bogor : IPB Pres.

Coocke, R.V and Doornkamp, P.JC, 1974. Geomorphology in Environment

Management An Introduction, Vol. VIII, Clarendom Press, London.

Chow, V, T, 1964. Handbook of Aplied Hidrology, A Compendium of Water

Resources Technology. McGraw – Hill Book Company, New York.

Darmakusuma, Hadi, Muchamad Pramono, 1990. Debit Muatan Sedimen Sungai,

Kursus Air Permukaan, Fakultas Geografi UGM, Yogyakarta.

Gregory, K.J. and D.E. Walling, 1976. Drainage Basin Form and Process, Fletcher

and Son Ltd., Norwich Hammer, W.I., 1981. Second Soil Conservation

Consultant Report.

Hardwinarto, S., 2000. Dampak Gangguan Penutupan Lahan terhadap

Sedimentasi pada Waduk di DAS Wain, Balikpapan. Jurnal Frontir

UNMUL, Samarinda, No 30.,hal. 53-64 .

Hopley, D., 1999. Geological & Geomorphological Input into Tropical Coastal

Management with special reference to Balikpapan Bay, East

Kalimantan.Technical Report of Proyek Pesisir, Kalimantan Timur.

Morgan R.C.P, 1979. Soil Erosion, London : Longman.

Priyatna, 2001. Indek Erodibilitas dan Potensi Erosi Pada Areal Kebun Kopi

Rakyat dengan Umur dan Lereng Yang Berbeda, Jurnal Ilmu-ilmu

Pertanian. Volume. 3. Nomor 2. Hal 84 – 88.

Schmidt, F.H. and J.H.A. Ferguson, 1951. Rainfall types based on wet and dry

period ratios for Indonesia with Western New Guinea. Kementerian

Perhubungan,Djawatan Meteorologi dan Geofisika, Jakarta.26.

Tukidal Yunianto, Suprapto D, Widiyanto, 1980. Usaha Pengendalian Banjir dan

Sedimen Transport Sungai Gebang, Butuh Purworejo, Laporan Penelitian,

Yogyakarta, Lembaga Penelitian UGM.

Wischmeier, W.H. and D.D. Smith, 1978. Predicting Rainfall – Erosion Losses: A

Guide to Conservation Planning. USDA Agriculture Handbook No. 537, 58

pages.



DOI: https://doi.org/10.22146/mgi.15458

Article Metrics

Abstract views : 4328 | views : 19903

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2016 Majalah Geografi Indonesia

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


 

Accredited Journal, Based on Decree of the Minister of Research, Technology and Higher Education, Republic of Indonesia Number 164/E/KPT/2021

Volume 35 No 2 the Year 2021 for Volume 39 No 1 the Year 2025

ISSN  0215-1790 (print) ISSN 2540-945X  (online)

 

website statistics Statistik MGI