Gaya Bahasa Perbandingan dalam Serat Nitipraja
Arsanti Wulandari(1*)
(1) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Serat Nitipraja (selanjutnya disebut SNP) yang ditulis pada 1643 merupakan salah satu karya sastra Jawa yang digolongkan sebagai sastra piwulang. Pengertian sastra piwulang adalah karya sastra yang di dalamnya terkandung ajaran moral dan sikap hidup (Sudewa, 1991:3). Sejalan dengan pendapat tersebut, terdapat satu pernyataan bahwa karya sastra lama dapat dijadikan sumber informasi masa lalu ataupun bahan ajar untuk masa sekarang untuk hal-hal yang masih relevan (Robson, 1978:5). Demikian halnya dengan teks SNP. Teks SNP memberikan gambaran mengenai kriteria seorang pemimpin. Piwulang yang terdapat pada SNP adalah piwulang yang ditujukan kepada para pemimpin kerajaan, dalam hal ini raja, bupati, dan petinggi kerajaan lainnya. Piwulang tersebut dikemas dalam bentuk kebahasaan yang unik, yaitu disajikan dengan perumpamaan-perumpamaan yang patut untuk dikaji lebih jauh maknanya.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.22146/jh.797
Article Metrics
Abstract views : 3157 | views : 2319Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2012 Arsanti Wulandari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.