Kerohanian Islam (Rohis) dalam Jurang Globalisasi Aktivisme Rohis SMAN di Eks Se-Karesidenan Surakarta (Solo Raya) dalam Menjawab Tantangan Zaman
https://doi.org/10.22146/jps.v2i2.30014
Fachri Aidulsyah
(1*), Nurrahmad Wibisono
(2), Yustia Atsanatrilova Adi
(3)
(1) 
(2) 
(3) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Perbincangan antara Islamization dan globalization masih menjadi topik yang hangat untuk didiskusikan lebih jauh karena diantara keduanya terjadi pertentangan sistem peradaban yang saling bertolak belakang. Namun, sesusai dengan perkembangan zaman telah muncul berbagai macam pendekatan yang bervariasi dari kalangan umat muslim dalam menyikapi globalisasi itu sendiri. Tulisan ini mencoba meneropong tentang berbagai variasi yang terjadi terhadap agenda globalisasi melalui aktivisme Rohis di SMA Negeri di Eks Se-Karesidenan Surakarta dalam menjawab tantangan globalisasi itu sendiri. Hasil temuan menunjukkan para aktivis Rohis di beberapa sekolah justru mendukung globalisasi selama itu membawa kebaikan (ideology modernis), namun ada pula aktivis rohis yang menentang globalisasi yaitu pada mereka yang menganut ideology revivalis, serta ada pula aktivis rohis yang menganut paham transformatif yang bersifat humanis, tidak menentang globalisasi dan menerapkan ajaran islam sercara kaffah.
Keywords
aktivisme Islam, pelajar, globalisasi
DOI:
https://doi.org/10.22146/jps.v2i2.30014
Article Metrics
Abstract views : 2106
|
views : 4756
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 Jurnal Pemikiran Sosiologi
This work is licensed under a
Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Pemikiran Sosiologi Indexed by:
ISSN 2252-570X (Print), ISSN 2502-2059 (online).
View my stats