ANALISIS BIAYA TERAPI STROKE HEMORAGI PADA PASIEN RAWAT INAP
Niken Feladita(1*), Satibi Satibi(2), Marchaban Marchaban(3)
(1) 
(2) 
(3) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Stroke merupakan penyakit utama yang menyebabkan kematian di seluruh dunia dan penyebab utama ketiga kematian di Amerika Serikat setelah penyakit jantung dan semua kanker. Penelitian yang dilakukan pada awal tahun 2014 ini yang bertepatan dengan mulai diberlakukannya era Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), dimana semua warga negara Indonesia akan dijamin kesehatannya melalui suatu sistem asuransi sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komponen biaya dan berapa rata-rata biaya terapi total pasien stroke hemoragi, komponen biaya apakah yang memberikan proporsi paling besar dalam terapi, apakah biaya riil terapi pasien stroke hemoragi rawat inap sesuai dengan besarnya pembiayaan kesehatan berdasarkan INA-CBGs era JKN 2014. Jenis penelitian adalah penelitian cross sectional menurut perspektif rumah sakit. Metode pengambilan data dilakukan secara retrospektif yang diambil dari penelusuran dokumen rekam medik pasien stroke dan data biaya pengobatan pasien. Variabel dalam penelitian ini adalah karakter demografi yang meliputi usia,jenis kelamin, dan LOS, faktor komorbid stroke hemoragi, sistem pembiayaan, kelas perawatan, biaya yang dibutuhkan selama terapi (direct medical cost dan direct non medical cost). Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan Pearson correlation, ANOVA, dan Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh antara karateristik pasien,jumlah faktor komorbid, dan sistem pembiayaan dengan total biaya terapi pasien. Kelas perawatan dan LOS pasien memberikan pengaruh terhadap total biaya terapi. Jenis kelamin dan sistem pembiayaan memberikan pengaruh signifikan pada biaya obat. Rata-rata biaya riil terapi stroke hemoragi lebih tinggi dibandingkan tarif INA-CBGs era JKN 2014, dengan perbedaan yang signifikan. Terdapat perbedaan bermakna pada sistem pembiayaan fee for service dan paket prepaid payment.
Kata kunci: stroke hemoragi, JKN 2014, fee for service, paket prepaid payment, INA-CBGs
Full Text:
PDFReferences
Ahmed, N., Nasman, P., Wahlgren, N.G., 2002, Effect of Intravenous Nimodipine on Blood Prssure and Outcome After Acute Stroke, Journal of American Heart Association, 2000;31:1250-1255.
American Heart Association, 2012, Hemorrhagic Strokes (Bleeds), [online], http://www.strokeassociation.org/STROKEORG/AboutStroke/TypesofStroke/HemorrhagicBleeds/Hemorrhagic-Strokes-Bleeds_UCM_310940_Article.jsp, diakses 31 Oktober 2013.
Appelros, P., Stegmayr, B., Terént, A., 2009, Sex Differences in Stroke Epidemiology A Systematic Review, [online], http://stroke.ahajournals.org/content/40/4/1082, diakses 17 Maret 2014.
Armilawaty, A.H., Amiruddin, R., 2007, Hipertensi dan Faktor Risikonya dalam Kajian Epidemiologi, [online], Artikel Ilmiah, Bagian Epidemiologi FKM Unhas, http://www.jurnalpembahasan/hipertensidanfaktorrisikonyadalamkajianepidemiologi.htm , New Paradigm for Public Health, diakses 18 Maret 2014.
Depkes RI, 2013, Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.69 Tahun 2013 Tentang Standar Tarif Pelayanan Kesehatan pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama dan Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjutan dalam Penyelengaraan Program Jaminan Kesehatan, Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta.
Dipiro, J.T., Talbert, R.L., Yee, G.C., Matzke, G.R., Well, B.G., Posey, L.M., 2008, Pharmacotherapy : A Pathophysiologic Approach, Seventh Edition, The Mc Graw Hill Companies, Inc, New York.
Gupta, S.K., Gupta, A., Gandhotra, D., Gupta, A., Gupta, S., 2008, Role of Citicoline in Ishaemic Stroke, Department of Neurology and Medicine, Medical College Jammu-J&K, India, Vol 10 No.4, October-Desember 2008, 160.
Inzitari, D.dan Poggesi, A., 2005, Calcium Channel Blockers and Stroke, Aging Clinical Exp.Res, Agustus 2005;17(4 Suppl):16-30.
Koda-Kimble, M.A., Young, L.Y., Alldredge, B.K., Corell, R.L., Guglielmo, B.J., Kradjan, W.A., Williams, B.R., 2008, Applied Therapeutics: The Clinical Use of Drugs Ninth Edition, Wolters Kluwer, United States of America.
Kronval, E., Undren, P., Romner, B., Saveland, H., Crongvist, M., Nilsson, O.G., 2009, Nimodipine in Aneurysmal Subarachnoid Hemorrhage: A Randomized Study of Intravenous or Peroral Administration, Journal of Neurosurgical, 2009 Jan;110(1):58-63.
Liebeskind, D.S., 2013, Hemorraghic Stroke Treatment dan Management, [online], http://www.emedicine.medscape.com/article/1916662-treatment, diakses 6 November 2013.
Porth, C.M., 2011, Essential of Pathophysiology, Wolter Kluwer Health, Philadelphia, United States Of America.
Quraeshi, I. dan Endres, J.R., 2010, Citicoline: A Novel Therapeutic Agent with Neuroprotective, Neuromodulatory, and Neurogenerative Properties, Natural Medicine Journal 2, Vol.6, Juni 2010.
RS Bethesda, 2009, Mengendalikan Faktor Risiko Stroke, Bethesda Stroke Center, [online], www.strokebethesda.com, diakes 18 Maret 2014.
Siera, A., 2007, Amlodipine in The Prevention and Treatment of Cardiovaskular Disease, European Cardiovaskular Disease, University of Barcelona.
Vega, J., 2008, High Blood Pressure and Hemorrahagic Stroke, [online], http://www.stroke.about.com/od/causeofstroke/a/HTN_Bleed.htm, diakses 18 Maret 2014.
DOI: https://doi.org/10.22146/jmpf.269
Article Metrics
Abstract views : 5131 | views : 8616Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2014 JURNAL MANAJEMEN DAN PELAYANAN FARMASI (Journal of Management and Pharmacy Practice)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.