Studi Kasus: Pengaruh Logoterapi terhadap Depresi pada Warga Binaan Pemasyarakatan Perempuan

https://doi.org/10.22146/jkkk.49174

Arintan Nur Safitri(1*), Megah Andriany(2)

(1) Program Studi Pendidikan Profesi Ners, Departemen Ilmu Keperawatan, Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro, Semarang
(2) Divisi Keperawatan Jiwa dan Komunitas, Departemen Ilmu Keperawatan, Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro, Semarang
(*) Corresponding Author

Abstract


ABSTRACT

Background: Female inmates undergo depression in various levels and symptoms. Depression on female inmates rise from loss of freedom and stressor during imprisonment which results in feelings of failure, loss of life’s meaning, emptiness, interpersonal barriers, and stress. Logotherapy is an intervention that has been proven to decrease depression level through the process of discovering the meaning and purpose of life. Logotherapy on inmates has been shown to decrease the level of despair, influence the meaningfulness of life, increase self-esteem, and decrease anxiety levels. The effect of logotherapy on female inmates depression is still limited to be found, both quantitatively and qualitatively.
Objective: To analyze the effect of logotherapy on female inmates depression level in each domain of depression symptoms.
Methods: This study is quantitative and observational study with a case study design. The sample were five participants who were recruited using purposive sampling technique with inclusion criteria i.e. willing to take part in a series of studies, identified as experiencing depression from mild to severe level, not get psychotherapy, cooperative, and able to communicate well. Data were collected using Beck Depression Inventory II (BDI II) questionnaire, before and after logotherapy. Logotherapy was carried out in four sessions, namely problem identification, responses and problem solving identification, development of positive attitudes and values toward problems, and evaluation.
Results: Four participants experienced varying changes in depression levels and one participant remained at moderate depression level but got her total score changed.
Conclusion: Logotherapy has an effect on reducing the level of depression in various ways. Based on these findings, correctional nurse needs to develop a comprehensive nursing care by providing logotherapy to decrease female inmates depression level.

Keywords: depression, female Inmates, logotherapy

 

ABSTRAK

Latar Belakang: Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) perempuan mengalami depresi dengan tingkat dan tanda gejala yang bervariasi. Depresi pada WBP perempuan muncul karena kehilangan kemerdekaan dan stresor saat pemidanaan sehingga menimbulkan perasaan gagal, kehilangan nilai hidup, perasaan hampa dan tertekan, serta hambatan interpersonal. Logoterapi merupakan intervensi yang terbukti dapat menurunkan tingkat depresi melalui proses penemuan makna dan tujuan hidup. Logoterapi terhadap WBP telah terbukti dapat menurunkan tingkat keputusasaan, memengaruhi kebermaknaan hidup, meningkatkan harga diri, dan menurunkan tingkat kecemasan. Penelitian mengenai pengaruh logoterapi terhadap tingkat depresi pada WBP perempuan masih sangat terbatas ditemukan, baik secara kuantitatif maupun kualitatif.
Tujuan: Untuk menganalisis pengaruh logoterapi terhadap penurunan tingkat depresi WBP perempuan pada setiap domain gejala depresi.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dan observasional dengan desain studi kasus. Sampel terdiri dari lima partisipan yang dipilih menggunakan teknik purposive random sampling dengan kriteria inklusi: bersedia mengikuti serangkaian penelitian, teridentifikasi mengalami depresi dari ringan hingga berat, tidak mendapatkan pengobatan psikoterapi, kooperatif, dan mampu berkomunikasi dengan baik. Pengumpulan data menggunakan kuesioner Beck Depression Inventory II (BDI II) sebelum dan sesudah logoterapi. Logoterapi  dilakukan empat sesi yaitu identifikasi masalah, identifikasi respons dan cara penyelesaian masalah, pengembangan sikap dan nilai positif terhadap masalah, dan evaluasi.
Hasil: Empat partisipan mengalami perubahan tingkat depresi yang bervariasi dan satu partisipan tetap pada depresi sedang, namun mengalami perubahan total skor.
Kesimpulan: Logoterapi berpengaruh terhadap penurunan tingkat depresi secara bervariasi. Perawat Lapas (Lembaga Pemasyarakatan) perlu mengembangkan asuhan keperawatan secara komprehensif dengan pemberian logoterapi untuk menurunkan tingkat depresi pada WBP perempuan.

Kata kunci: Depresi, Logoterapi, dan WBP perempuan


Full Text:

PDF


References

  1. Walmsley R. World Female Imprisonment List (Fourth Edition) [Internet]. London, United Kingdom; 2017. Available from: http://www.prisonstudies.org/news/more-700000-women-and-girls-are-prison-around-world-new-report-shows.
  2. Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. Sistem Database Pemasyarakatan: Data Terakhir Jumlah Penghuni Perkanwil [Internet]. 2019. Available from: http://smslap.ditjenpas.go.id/public/grl/current/monthly.
  3. Santi AA. Stres dan Strategi Coping pada Narapidana Wanita di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Wanita Semarang [Skripsi]. Yogyakarta: Universitas Kristen Satya Wacana; 2015.
  4. Allen R, Artz L, Bryans S, Birk M, Kozma J, López M, et al. Global Prison. London, United Kingdom; 2015.
  5. Ula ST. Makna Hidup bagi Narapidana. Journal Hisbah. 2014;11(1):15–35.
  6. Kamoyo JM, Barchok HK, Mburugu BM, Nyaga VK. Effects of Imprisonment on Depression among Female Inmates in Selected Prisons in Kenya. Research on humanities and social sciences. 2015;5(16):55–60.
  7. Abdu Z, Kabeta T, Dube L, Tessema W, Abera M. Prevalence and Associated Factors of Depression among Prisoners in Jimma Town Prison, South West Ethiopia. Psychiatry Journal. 2018;2018:1–10.
  8. Datta PV, Vijaya M, Krishna V, Bai BS, Sharon MT, Ramam. Prevalence of Depression and Assessment of Its Severity among Prisoners of Central Prison, Rajahmundry, IndiaIndo American Journal of Pharmaceutical Research. 2015;5(02):1–6.
  9. Ping ELYS. Hubungan Dukungan Sosial dengan Depresi pada Narapidana Wanita di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Kota Tenggarong. Psikoborneo [Internet]. 2016;4(2):301–12. Available from: http://e-journals.unmul.ac.id/index.php/psikoneo.
  10. Jodi TR. Gambaran Tingkat Depresi Narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Wanita Kelas II A Bulu Semarang Tahun 2016 [Skripsi]. Semarang: Universitas Diponegoro; 2016.
  11. Safitri AN. Gambaran Tingkat Depresi Warga Binaan Pemasyarakatan Perempuan Menjelang Bebas di Sebuah Lapas di Indonesia [Skripsi]. Semarang: Universitas Diponegoro; 2018.
  12. Nur AL, Shanti K LP. Kesepian pada Narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Kedungpane Semarang Ditinjau dari Dukungan Sosial Keluarga dan Status Perkawinan. Jurnal Psikologi. 2011;IV(2):67–80.
  13. Saputri DKD, Rujito L, Kartika A. Perbedaan Kejadian Depresi pada Narapidana Usia Muda dan Usia Tua beserta Gambaran Sidik Jari di Lembaga Pemasyarakatan Purwokerto. Mandala Heal. 2011;5(2):295–9.
  14. Wibowo A. Identifikasi Gejala-Gejala Dominan Depresi Narapidana dan Tahanan [Skripsi]. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta; 2013.
  15. Pettus-Davis C. Social Support among Releasing Men Prisoners with Lifetime Trauma Experiences. International Journal of Law and Psychiatry [Internet]. 2014; 37(5):512–23. DOI: http://dx.doi.org/10.1016
    /j.ijlp.2014.02.024.
  16. Mohammadi F, Fard FD, Heidari H. Effectiveness of Logotherapy in Hope of Life in The Women Depression. The Procedia - Social and Behavioral Sciences. 2015;159:643–6.
  17. Robatmili S, Sohrabi F, Shahrak MA, Talepasand S, Nokani M, Hasani M. The Effect of Group Logotherapy on Meaning in Life and Depression Levels of Iranian Students. International Journal for the Advancement of Counselling. 2015;37(1):54–62.
  18. Morgan JH. Late-life Depression and The Counseling Agenda: Exploring Geriatric Logotherapy as A Treatment Modality. International Journal of Psychological Research. 2013;6(1):94–101.
  19. Koulaee AJ; Khenarinezhad F, Abutalebi M, Bagheri-Nesami M. The Effect of Logotherapy on Depression in Breast Cancer Patients under Chemotherapy. World Cancer Research Journal. 2018;5(3):1–6.
  20. Rochmawati DH. Pengaruh Logoterapi terhadap Konsep Diri dan Kemampuan Memaknai Hidup pada Narapidana Remaja di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Semarang. Jurnal Keperawatan Soedirman (The Soedirman Journal of Nursing). 2014;9(3).
  21. Lindasari SW, Yosep I, Sutini T. Pengaruh Logoterapi terhadap Keputusasaan pada Narapidana Wanita di Lembaga Pemasyarakatan Wanita Kelas II A Bandung. Jurnal Keperawatan Komprehensif. 2017;3(2):101–10.
  22. Maryatun S, Hamid AYS, Mustikasari M. Logoterapi Meningkatkan Harga Diri Narapidana Perempuan Pengguna Narkotika. Jurnal Keperawatan Indonesia. 2014;17(2):48–56.
  23. Rahmah H, Hasanati N. Efektivitas Logoterapi Kelompok dalam Menurunkan Gejala Kecemasan pada Narapidana. Jurnal Intervensi Psikologi. 2017;8(1):53–66.
  24. Delavari H, Nasirian M, Baezegar K. Logotherapy Effect on Anxiety and Depression in Mothers of Children with Cancer. Iranian Journal of Pediatric Hematology and Oncology. 2014;4(2):42–7.
  25. Herawati E, Sudiyanto A. Keefektifan Logoterapi terhadap Penurunan Intensitas Nyeri dan Skor Depresi Pasien Nyeri Kronik di Poliklinik Rehabilitasi Medik RSDM Surakarta. Biomedika. 2010;2(2):62–6.
  26. Fitriana QA, Rochman Hadjam MN. Meraih Hidup Bermakna: Logoterapi untuk Menurunkan Depresi pada Perempuan Korban KDRT. Gadjah Mada Journal of Professional Psychology. 2016;2(1):26–36.
  27. Yin RK. Case Study Research and Applications: Design and Methods [Internet]. Sixth. Los Angeles: SAGE Publication; 2018. 352 p. Available from: http://ir.obihiro.ac.jp/dspace/handle/10322/3933.
  28. Sarfika R. Pengaruh Terapi Kognitif dan Logoterapi terhadap Depresi, Ansietas, Kemampuan Mengubah Pikiran Negatif, dan Kemampuan Memaknai Hidup Klien Diabetes Melitus di RSUP Dr. M. Djamil Padang [Thesis]. Jakarta: Universitas Indonesia; 2012.
  29. Semiun Y. Kesehatan Mental 3. Yogyakarta: Kanisius; 2006.
  30. Nauli FA. Pengaruh Logoterapi Lansia dan Psiko-edukasi Keluarga terhadap Depresi dan Kemampuan Memaknai Hidup pada Lansia di Kelurahan Katulampa Bogor Timur [Thesis]. Jakarta: Universitas Indonesia; 2011.
  31. Lightsey OR, Boyraz G. Do Positive Thinking and Meaning Mediate The Positive Affect - Life Satisfaction Relationship?. Canadian Journal of Behavioural Science. 2011;43(3):203–13.



DOI: https://doi.org/10.22146/jkkk.49174

Article Metrics

Abstract views : 3333 | views : 2872

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Arintan Nur Safitri, Megah Andriany



Jurnal Keperawatan Klinis dan Komunitas (Clinical and Community Nursing Journal) 
collaborates with DPW PPNI DIY

Lisensi Creative Commons  

Jurnal Keperawatan Klinis dan Komunitas (Clinical and Community Nursing Journal) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.